ujian nasional? p[lease deh....

UJIAN NASIONAL MENJADI TIDAK SIGNIFIKAN UNTUK
MENINGKATKAN KUALITAS


Ujian Nasional adalah program yang dicanangkan oleh pemerintah dalam bidang pendidikan untuk meningkatkan kualitas siswa, sebagai tolok ukur kemampuan siswa dalam menempuh pendidikan selama tiga tahun untuk siswa SMP dan SMA dan enam tahun untuk siswa SD, serta sebagai penentu kelulusan siswa. Tentu kelulusan siswa menjadi suatu hal yan sangat penting dan diprioritaskan oleh sekolah. Berbagai macam cara dan usaha dilakukan untuk mentahlukan Ujian Nasional. Akan tetapi apabila cara yang digunakan oleh sekolah ataupun siswa itu tidak sportif dan melakukan kecurangan, apakah Ujian Nasional tetap dapat meningkatkan kualitas siswa
Maraknya pemberitaan di berbagai media masa tentang banyaknya kecurangan dalam pelaksanaan ujian nasional di berbagai daerah tentu dapat merusak citra Ujian Nasional. Akan tetapi itulah kenyataan yang terjadi di Indonesia. Kecurangan tersebut misalnya, adanya kebocoran soal di berbagai daerah, banyaknya siswa yang membeli kunci jawaban Ujian Nasional, banyaknya siswa yang masih membawa HP di ruang ujian, banyaknya siswa yang menyontek pekerjaan teman lain, dan banyak sekolah yang bekerjasama dengan pengawas dalam hal kecurangan, bahkan banyak pengawas yang menjual dan memberikan  kunci jawaban  Ujian Nasional. Kecurangan – kecurangan tersebut tentu sangat bertentangan dengan tujuan awal pengadaan Ujian Nasional.
Ujian Nasional yang seharusnya dapat menjadi penentu kualitas siswa, akan tetapi pada kenyataanya Ujian Nasional justru menjadi hal yang tidak signifikan sebagai penentu kualitas siswa. Dari hal tersebut ttentu saja kita dan pemerintah khususnya perlu mengoreksi pelaksanaan Ujian Nasional yang penuh dengan kecurangan. Apakah hal itu terjadi karena rendahnya kesadaran masyarakat mengenai sikap jujur, sportif, dan percaya pada kemampuan diri sendiri atau karena lemahnya peraturan dan sanksi bagi orang yang melakukan kecurangan dalam Ujian Nasional?
Adanya kecurangan – kecurangan tersebut menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat,siswa, guru, bahkan pengawas untuk berperilaku jujur,dan lemahnya peraturan dari pemerintah tentang Ujian Nasional menunjukkan bahwa pemerintahpun tidak konsekuan dalam pelaksanaan programnya. Dari hal tersebut maka Ujian Nasional  belum siap diterapkan di Indonesia dan tidak signifikan sebagai penentu kualitas siswa dan sekolah.
                                                                                                                                                                                                                       

 

Komentar

Recommended Posts

randomposts

Postingan Populer