Memutuskan diri jadi orang beruntung

Sumber : Yohanes 6:1-15
--------------------------------------

Seorang gadis yg setengah tahun lagi  akan nikah tapi batal karena calon suaminya ternyata menikah dengan orang lain berkata: “untung rama saya tidak jadi nikah dengan laki2 pengecut itu". Seorang Ibu yg ditinggal suami pergi entah kemana berucap: “untung rama, meskipun suami saya itu ngilang, tapi anak-anak saya baik semua. Seorang ibu yg mau ke gereja dijambret sampai jatuh dan tidak ketabrak mobil masih berkata: “untung mobilnya bisa ngerem". 

Dalam situasi buruk, orang kok masih dapat menemukan keberuntungan dalam hidupnya, itulah orang yg bahagia karena keberuntungan sudah menyatu dalam dirinya, tidak dari apa yg di luar dirinya. Ibu saya yg menderita kanker payudara pernah berkata: “untung yg kena aku ya, jadi aku kuat menanggungnya".

Injil menceritakan kelimpahan berkat yg diberikan Tuhan melalui apa yg dibawa oleh anak kecil. Anak kecil ini pasti anak yg istimewa sehingga sangunya boleh dibagikan untuk orang lain. Biasanya anak kecil anak sulit  untuk berbagi dari apa yg dia punya. Oleh karena kerelaan hati anak kecil untuk menyerahkan roti dan ikan itu, kelimpahan rahmat terjadi. Karena itu kelimpahan berkat akan terjadi dalam hidup kalau ada kerelaan hati.

Untung kita punya Tuhan Yesus sang teladan sejati alfa dan omega, awal dan akhir. Untung kita jadi orang katolik yg selalu diajarkan untuk berbuat kasih. Kita percaya bahwa Tuhan yg kita imani adalah Tuhan sang pemberi, maka kita juga harus memberi. Kita akan merasa beruntung kalau bisa memberi pada hidup kita. Kelimpahan berkat itu terjadi kalau kita memiliki kerelaan hati, kalau kita mau mengucap syukur dan berbagi. Satu hal yg memberi kebahagiakan hidup adalah kalau kita merasa beruntung menjadi orang yg memiliki kerelaan hati, banyak besyukur dan berbagi. Saya yakin orang yg banyak berbagi juga akan semakin dipercaya Tuhan shg tdk pernah kekurangan.

Mari menemukan keberuntungan dalam hal apapun tetapi terutama dalam perjumpaan dengan Tuhan dan dengan siapapun.....

Selamat pagi...Tuhan Yesus memberkati🙏